SINGAPORE
Suatu hari, saya tanpa sengaja melihat salah satu iklan wisata Singapore di televisi. Di dalam iklan tersebut nampak ada sebuah bangunan yang dinding luarnya dipenuhi mural. Saat melihatnya, saya pun mulai bertanya ‘ini di Singapore bagian mana ya? Apakah ini bangunan baru? Kok saya baru lihat ya?’ Tanpa buang waktu, saya pun langsung mengambil laptop dan segera googling lokasi mural tersebut. Dan ternyata ya, lokasinya benar-benar tidak saya sangka yaitu di daerah Bugis, tepatnya di Arab Quarter atau yang akrab dengan sebutan Kampong Glam. Karena kalau kita coba kaitkan hubungan antara mural yang identik masa kini dan jiwa muda, dengan karakter deretan pertokoan tua yang kental akan sejarah, tentulah sangat jauh.